Jumat, 11 November 2011

Pemuda dan Sosialisasi



      Masalah pemuda merupakan masalah yang abadi dan selalu dialami oleh setiap generasi dalam hubungannya dengan generasi yang lebih tua. Masalah-masalah pemuda ini disebakan karena sebagai akibat dari proses pendewasaan seseorang, penyusuan diri dengan situasi yang baru dan timbulah harapan setiap pemuda karena akan mempunyai masa depan yang baik daripada orang tuanya. Proses perubahan itu terjadi secara lambat dan teratur (evolusi) Sebagian besar pemuda mengalami pendidikan yang lebih daripada orang tuanya. 
       Pada masa-masa ini pemuda mulai terbuka dengan dunia dan mulai terjun langsung ke dalam sosialisasi masyarakat. Pada umumnya pemuda mulai sadar akan keberadaan dirinya didalam masyarakat dan mencoba untuk diakui keadaannya.  Orang tua sangat lah penting dalam hal ini untuk mengawasi dan juga membimbing anak-anak nya agar tidak terjurumus kedalam hal-hal yang negatif karna pada masa ini la pemuda sudah harus dapat menjaga dirinya dari pengaruh negatif. Semua warga negara mengalami proses sosialisasi tanpa kecuali dan kemampuan untuk hidup ditengah-tengah orang lain atau mengikuti norma yang berlaku dimasyarakat. Ini tidak datang begitu saja ketika seseorang dilahirkan, melainkan melalui proses sosialisasi. 
A) Media Sosialisasi
• Orang tua dan keluarga
• Sekolah
• Masyarakat
• Teman bermain
• Media Massa.
B) Tujuan Sosialisasi
• Seorang pemuda harus diberi ilmu pengetahuan (keterampilan) yang dibutuhkan bagi kehidupan kelak di masyarakat.
• Seorang pemuda harus mampu berkomunikasi secara efektif dan mengenbangkankan kemampuannya. 
• Bertingkah laku secara selaras dengan norma atau tata nilai dan kepercayaan pokok ada pada lembaga atau kelompok khususnya dan pada masyarakat umum.
      Pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan Negara bangsa dan agama. Selain itu pemuda/mahasiswa mempunyai peran sebagai pendekar intelektual dan sebagai pendekar sosial yaitu bahwa para pemuda selain mempunyai ide-ide atau gagasan yang perlu dikembangkan selain itu juga berperan sebagai perubah Negara dan bangsa ini.





Jumat, 04 November 2011

kesenjangan sosial yang menyebabkan tingkat kriminalitas meningkat


      
        semakin hari tingkat kriminalitas dikota - kota besar di indonesia semakin marak terjadi semua itu dikarenakan karna ke gagalan pemerintah dalam mengatur lajur pertumbuhan ekonomi dinegara ini. Perbedaan status sosial antara si miskin dan si kaya sangat konteras terjadi dinegri ini yang menyebabkan meningkatnya tinkat kecemburuan sosial dari si miskin kepada si kaya makin menjadi-jadi.
          Dinegeri yang konon katanya kaya ini si kaya akan lah menjadi lebih kaya sedangkan si miskin  tetaplah  sengsara didalam kemiskinan. Tingkat pengangguran yang tinggi mempengaruhi tingkat kriminalitas di indonesia ditambah dengan  kecemburuan sosial terhadap golongan menengah keatas. Hal ini menyebabkan rakyat menengah kebawah yang ingin memiliki barang-brang seperti rakyat menengah keatas melakukan pencurian atau tindak an kriminal lain untuk mendapatkan apa yang dia inginkan .
        Dalam hal ini seharusnya pemerintah bertindak dalam mengurangi jumlah pengangguran diindonesia agar dapat meminimalisir tingkat kriminalitas dan kesenjangan sosial yang terjadi di masyarakat.

Sabtu, 08 Oktober 2011

BOM YANG TERJADI DI GEREJA GBIS SOLO

     Telah terjadi kembali teror bom dingri yang kita cintai ini. Bom yang meledak pada pukul 11:00 digereja GBIS solo menewaskan 1 orang dan 20 orang lainnya luka-luka, korban luka-luka dilarikan ke RS Dr. Oen Kandang Sapi, dan RS Panti Waluyo. Setelah diselidiki korban tewas itu merupakan pelaku bom bunuh diri tersebut yang merupakan anggota teroris yang juga melakukan aksinya di masjid polsek cirebon. 
    Bom ini menandakan bahwa negri yang kita cintai ini masih diselimuti oleh ancaman dari para teroris yang ingin memecah belahkan bangsa kita. Ini semakin menandakan isu sara yang makin merebak dikalangan masyarakat. Dalam hal ini pemerintah dinilai kurang mampu dalam menjaga kerukunan anatara umat beragama lainnya. Yang mengakibat kan paham-paham frontal yang salah diartikan oleh teroris dijadikan sebagai pedoman mereka dalam melancarkan aksi teror dimana-mana. Contoh yang dapat kita ambil adalah tentang arti dari jihad yang disalah artikan oleh para teroris tersebut. sebenarnya pengertian jihad itu sendiri adalah Berperang di Jalan Allah Swt dengan niat yang satu: "Hidup mulia atau Mati Syahid". Namun di kalangan umat Islam sendiri, jihad juga sering di salah artikan. Membom orang-orang sipil yang tidak bersalah, seperti yang terjadi di beberapa tempat di Indonesia, merupakan contoh kesalahan tafsir tentang jihad fi sabilillah. Islam adalah agama keadilan dan benci dengan kezaliman. Sebab itu, Islam pun mengatur tentang tata cara berperang dan tetap harus memenuhi kaidah keadilan. Islam melarang umat-Nya untuk merusak pepohonan, membunuh perempuan, anak kecil, dan orang lanjut usia yang bukan kombatan. oleh karna itu sebaiknya pemerintah bertindak cepat dalam  menangani kasus terorisme ini agar tidak terulangi lagi korban" tak bersalah yang berjatuhan.

Mengenai Saya

Foto saya
jakarta, jakarta, Indonesia
blues is a part of my live